Anggota DPRD Kota Cimahi dari Fraksi Nasdem Salurkan Bantuan kepada Warga yang Terdampak Musibah Banjir di Kelurahan Cipageran
BERITA JABAR NEWS (BJN), Kota Cimahi, Jawa Barat, Minggu (07/01/2024) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi dari Fraksi Nasdem, H. Enang Sahri Lukmansah mengunjungi lokasi musibah banjir yang melanda wilayah Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi. Kunjungan tersebut dilaksanakan pada Minggu, 7 Januari 2024.
Musibah banjir yang terjadi merupakan akibat derasnya curah hujan yang terjadi di Kota Cimahi. Hal ini sangat dirasakan oleh warga yang terkena dampak langsung dari kejadian tersebut. Selain banjir tersebut merendam beberapa wilayah di Kota Cimahi, musibah lainnya berupa terjadinya beberapa rumah warga yang roboh.
Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara tercatat sebagai wilayah yang paling banyak warganya terkena dampak langsung musibah banjir tersebut. Setidaknya terdapat tiga buah rumah roboh. Rumah tersebut berada di RT 03, RW 13. Kejadian ini mendapat perhatian langsung dari pemerintah setempat, termasuk salah seorang anggota DPRD Kota Cimahi dari Fraksi Nasdem, yaitu H. Enang Sahri Lukmansah.
H. Enang melakukan kunjungan langsung ke lokasi bencana, khususnyake tempat korban rumah roboh yang berada di RT 03. RW 13, Kelurahan Cipageran bersama Camat Cimahi Utara, Rully Sulfanorida, Lurah Cipageran Tirman, dan salah seorang Kepala Bidang (Kabid) di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Cimahi, Sambas. Dalam kunjungan tersebut H.Enang menyerahkan bantuan berupa beras dan mie instan.
“Dalam peninjauan ini nampaknya ada tiga rumah yang cukup parah yang hancur dana hampir rata dengan tanah. Lokasinya berada di RT 03, RW 13, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara. Tentunya harus segera ada penanganan dari Dinas terkait Pemerintah Kota Cimahi,” ungkap H. Enang.
Menurut anggota DPRD Kota Cimahi dari Fraksi Nasdem tersebut, salah satu cara mengatasi banjir yang melanda daerah tersebut adalah membenahi drainase atau saluran air. Saat ini posisinya cukup tinggi ke perumahan dan terbentur benteng Pesantren Misbahunur.
“Tadi saya lihat salurannya kecil sekali sehingga tidak mampu menampung debit air yang masuk, maka solusinya harus segera diperbaiki agar air bisa langsung mengalir. Karena ini daerah rendah yang memungkinkan terjadinya musibah banjir lagi jika masalah ini tidak ada upaya perbaikan,” tambah H.Enang.
Setelah kejadian banjir ini, H. Enang meminta agar pemerintah Kota Cimahi menaruh perhatian serius untuk menyelesaikan masalah tersebut. Ia berharap masyarakat selalu waspada terhadap kondisi cuaca yang akhir-akhir ini sedang masuk musim hujan.
“Jadi berhati-hatilah dalam segala aktivitas kita. Semoga rumahnya Pak Abidin (red: korban) segera mendapat bantuan. Kami atas nama pemerintah kota ikut berduka-cita atas musibah ini,” pungkas H.Enang.
Ditempat yang sama, Ketua Paguyuban Sundawani DPD Kota Cimahi, Ferry Rustandi Wijaya yang ikut hadir di lokasi bencana mengungkapkan bahwa dirinya atas nama pribadi dan keluarga Kelurahan Cipageran, serta Keluarga Besar Paguyuban Sundawani DPD Kota Cimahi merasa ikut prihatin atas musibah bencana alam yang mengakibatkan robohnya pemukiman warga di RT 03, RW 13, Kelurahan Cipageran.
Ferry juga berharap ada perhatian khusus dari pemerintah, terutama untuk membenahi kembali saluran air yang berada di lingkungan RW 13 karena sungai dan saluran tidak normal seperti dulu lagi. Hal ini diduga disebabkan oleh banyaknya bangunan baru, sehingga saluran air semakin mengecil. Adanya hujan deras membuat volume air menjadi tinggi dan saluran air tidak sanggup lagi menampung air yang masuk sehingga mengakibatkan banjir.
“Oleh karena itu saya menghimbau kepada pemerintah melalui dinas terkait untuk segera membenahi saluran-saluran tersebut, khususnya saluran yang berada di Kelurahan Cipageran karena saat saya lihat salurannya sangat sempit. Saya juga berharap Paguyuban Sundawani DPD Kota Cimahi dapat juga berkontribusi membantu para korban yang terkena musibah banjir,” tambah Ferry.
Sementara itu Lurah Cipageran, Turman saat dihubungi melalui aplikasi WA memberikan tanggapan terkait langkah yang diambil oleh pemerintah perihal banjir dan rumah roboh yang berada di Wilayahnya.
“Saya bersama Pak Asisten serta Pak Sekda juga bersama Camat Cimahi Utara meninjau ke lokasi musibah banjir di beberapa RW di Kelurahan Cipageran, di antaranya di RW 13 dan RW 14. Kebetulan Pak Sekda hadir. Tadi malam sudah diserahkan bantuan dari BPBD berupa logistik,” ungkap Turman.
Menurut Lurah Cipageran tersebut, pihaknya sebagai struktur di kelurahan harus bekerja sama dengan Dinas terkait yakni Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD). Pihaknya harus berkoordinasi dengan BPBD dalam penanganan bencana banjir ini.
“Rencananya besok akan di lakukan penyerahan bantuan air bersih dan kami juga bekerja sama dengan DPKP untuk membersihkan rumah-rumah yang terdampak karena arahan dari Pak Sekda bahwa hal ini harus segera tertanggulangi. Sejak semalam kami dari Kelurahan terus melakukan pantauan kepada wilayah terdampak,” tambah Turman.
Lurah Cipageran tersebut menghimbau kepada warga yang berada di bantaran sungai untuk tetap meningkatkan kewaspadaannya karena hujan akan terus berlanjut dengan intensitas yang tinggi. Pihaknya juga menghimbau kepada warga agar tidak membuang sampah sembarangan yang akan mengakibatkan banjir.
“Kemungkinan besok akan diadakan rapat koordinasi terkait bencana yang terjadi di RW 13 Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara. Pak Sekda ingin penanganan cepat. Namun, tentu saja harus sesuai dengan aturan terkait anggaran yang akan dikeluarkan,” pungkas Turman. (BJN)
***
Judul: Anggota DPRD Kota Cimahi dari Fraksi Nasdem Salurkan Bantuan kepada Warga yang Terdampak Musibah Banjir di Kelurahan Cipageran
Editor: RAT