Program Studi Desain Grafis FDKV Universitas Widyatama Laksanakan Abdimas bersama Sektor 6 Satgas Citarum Harum
BERITA JABAR NEWS (BJN), Kabupaten Bandung, Kamis (15/02/2024) – Belum lama ini Program Studi (Prodi) Desain Grafis Fakultas Desain dan Komunikasi Visual (FDKV) Universitas Widyatama melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (Abdimas) berupa pembuatan baligo zero waste bersama Satuan Tugas (Satgas) Sektor 6 Satgas Citarum Harum. Kegiatan yang didukung oleh dosen dan mahasiswa Prodi Desain Grafis ini melibatkan para anggota TNI yang bertugas di Sektor 6 Satgas Citarum Harum yang berada di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Kegiatan Abdimas Prodi Desain Grafis FDKV Universitas Widyatama tersebut dipimpin oleh Drs. Budiman, M.M.Pd., sebagai Ketua Tim bersama delapan orang anggotanya yang terdiri dari empat dosen dan empat mahasiswa. Dosen yang terlibat adalah Annisa Bela Pertiwi, S.Pd., M.Pd. (1150113278/0419108701); Rudy Farid C. P, Drs., M.Ds. (1110812272/0426066703); Mario Rinaldi, S.ST., M.Sn. (1150922521/0427038607), dan; Muhamad Firdaus Benyamin, Drs., M.Sn. (1150802092/0419106303).
Sementara itu dari kalangan mahasiswa Prodi Desain Grafis yang ikut serta dalam kegiatan Abdimas tersebut adalah Muhammad Aulia Kautsar (40921100015); Rian Ikmal Maulana (40921190003); Mochamad Virgy Ragia Saputra (40821190002), dan; Agung Sukmana (40921190001).
Menurut Ketua Pelaksana Abdimas, Drs. Budiman, M.M.Pd., pembuatan baligo bertujuan untuk memberikan informasi dan edukasi yang efektif kepada masyarakat tentang pengelolaan sampah 3R (reduce, reuse, recycle) dan pemilahan sampah organik dan nonorganik di sektor 6 Citarum Harum.
“Kegiatan ini terdiri dari tiga tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap pelaporan. Pada tahap persiapan, tim kami melakukan survei pendahuluan dengan melakukan kunjungan dan observasi ke wilayah Sektor 6 Citarum Harum,” ungkap Budiman saat ditemui awak media BERITA JABAR NEWS (BJN) di lokasi Abdimas, Sektor 6 Satgas Citarum Harum yang berada di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Setelah melakukan survei, Tim Abdimas menyusun proposal dan melakukan konsolidasi internal tim pelaksana yaitu dosen dan mahasiswa. Kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data terkait program zero waste, informasi kawasan, dan satgas sektor 6 Citarum Harum, upaya pengelolaan sampah 3R (reduce, reuse, recycle), proses pemilahan sampah organik dan nonorganik di sektor 6 Citarum Harum, dan lain sebagainya.
Pada tahap pelaksanaan kegiatan, Tim Abdimas mulai melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan, antara lain mengumpulkan bahan/materi seperti artikel, gambar, dan foto untuk bahan pembuatan baligo zero waste di sektor 6 Citarum Harum. Kemudian merancang desain baligo, melakukan presentasi dan revisi desain baligo. Setelah desain disetujui, kegiatan dilanjutkan dengan proses cetak dan pemasangan baligo di lokasi sektor 6 Citarum Harum.
Terakhir adalah tahap pelaporan. Pada bagian ini terdiri dari dua bagian yaitu pertama, melakukan evaluasi terhadap seluruh rangkaian kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (Abdimas) mulai dari tahap persiapan hingga tahap pelaksanaan. Kedua, menyusun laporan akhir.
Pada kunjungan Tim Abdimas FDKV Universitas Widyatama pada Kamis, 15 Februari 2024 ke Sektor 6 Citarum Harum yang dipimpin oleh Ketua Tim, Budiman, mereka diterima langsung oleh Komandan Sektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf. Yanto Kusno Hendarto. Tujuan kunjungan kali ini sebagai evaluasi akhir dari kegiatan Abdimas yang sudah dilaksanakan sebelumnya.
Tim Abdimas FDKV Universitas Widyatama kemudian diajak oleh Kolonel Inf. Yanto Kusno Hendarto untuk melihat lokasi pemasangan baligo sekaligus melihat aktivitas anggota TNI Sektor 6 Satgas Citarum Harum yang sedang melakukan aktivitasnya sambil menjelaskan peran mereka dalam membantu pemerintah dalam mengatasi persoalan sampah dan normalisasi Sungai Citarum.
Komandan Sektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf. Yanto Kusno Hendarto mengatakan bahwa upaya untuk 100 persen menerapkan zero waste sedang berproses. Salah satu proses yang dilakukan yakni membangun Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R (reduce, reuse, recycle). TPS 3R dibangun di dekat danau mati (oxbow) Bojongsoang yang merupakan lahan milik Balai Besar Wilayah Sungai Citarum.
“Proses pelaksanaan proyek ini melibatkan masyarakat sekitar dan berbagai pihak turut membantu merealisasikan zero waste. Contohnya, pada proses pembuatan TPS 3R dan kandang maggot, masyarakat menyumbang semen,” ungkap Yanto.
Menurut Yanto, tahapan proyek zero waste meliputi penampungan sampah sebanyak 25 meter kubik per hari di TPS 3R. Sampah dari rumah masyarakat yang semula diangkut ke TPS yang sudah ada nantinya akan dialihkan ke TPS 3R.
“Sampah di TPS 3R kemudian akan dipilah secara konvensional antara organik dan nonorganik. Sampah organik akan diolah menjadi kompos untuk kemudian dimanfaatkan berbagai keperluan, salah satunya untuk pakan maggot,” tambah Yanto sambil memperlihatkan kandang maggot yang terletak tak jauh dari lokasi pemasangan baligo hasil kerja Tim Abdimas FDKV Universitas Widyatama.
Yanto menjelaskan bahwa ada tiga kandang maggot yang dibangun untuk keperluan penerapan zero waste di Sektor 6. Maggot kemudian akan menjadi pakan lele dan ikan nila.
“Selain jadi pakan ikan, sampah organik juga bisa diolah menjadi pupuk kompos yang bermanfaat untuk perkebunan di sekitar oxbow Bojongsoang. Alternatif lain, kompos bisa dijual ke petani yang membutuhkan,” pungkas Yanto.
Tim Abdimas FDKV Universitas Widyatama juga sempat melihat proses pembuatan batako yang bersumber dari limbah sampah yang sudah dipilah oleh anggota Sektor 6 Satgas Citarum Harum dan proses pengolahan sampah lainnya.
Kegiatan kunjungan ke Sektor 6 Satgas Citarum Harum diakhiri dengan foto bersama Komandan Sektor 6 Satgas Citarum Harum dan Tim Abdimas FDKV Universitas Widyatama di lokasi pemasangan baligo zero waste. (Riki/BJN)
***
Judul: Program Studi Desain Grafis FDKV Universitas Widyatama Laksanakan Abdimas bersama Sektor 6 Satgas Citarum Harum
Editor: Raka Alvaro Triputra