BeritaBerita Jabar NewsBJNPemerintahan

Halal Bihalal, Budaya, dan Purna Bakti Lurah Jatihandap

BERITA JABAR NEWS (BJN) – Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (22/04/2025) – Lurah Jatihandap,  Heri Nermasnyah, S.A.P., M.A.P. mengakhiri masa kepemimpinannya sebagai Lurah Jatihandap. Untuk memberikan penghargaan dan apresiasi atas dedikasinya, Pemerintah Kecamatan Mandalajati, Kelurahan Jatihandap, Kota Bandung menyelenggarakan acara Halal Bihalal dan Purna Bakti Lurah Jatihandap, seiring masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Acara yang berlangung di Gedung LPTQ Provinsi Jawa Barat tersebut mendapat sambutan meriah dari warga Kelurahan Jatihandap. Ratusan warga dan tamu undangan berdatangan untuk melepas Heri Nermasnyah pada Selasa, 22 April 2025.

Momen foto Kasie Kesos Deddy (duduk kiri depan), Ketua RW16 Krisna (duduk kedua dari kiri depan), dan Lurah Heri (duduk ketiga dari kiri depan), saat giat bersama kader Posyandu Astera Jatihandap - (Sumber: Krisna/BJN)
Momen foto Kasie Kesos Deddy (duduk kiri depan), Ketua RW16 Krisna (duduk kedua dari kiri depan), dan Lurah Heri (duduk ketiga dari kiri depan), saat giat bersama kader Posyandu Astera Jatihandap – (Sumber: Krisna/BJN)

“Apabila ada dalam masa jabatan kami ada hal-hal yang masih kurang agar dimaafkan. Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan semua pihak dan masyarakat, serta kerja sama dalam membangun dan memajukan Jatihandap selama masa bakti yang saya jalankan,” ucap Heri dalam acara Halal Bihalal dan Purna Bakti tersebut dengan nada haru.

Heri mengatakan bahwa kita bukanlah Superman, melainkan super team yang bekerja keras untuk mencari solusi terhadap berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat, “Kita bukan Superman, namun super team dengan mencari solusi,” tambah Heri Nermansyah yang didampingi oleh istrinya, Sri Rahayu.

Lurah Jatihandap beserta istri dan Camat Mandalajati berpelukan mengakhiri masa jabatan mereka sebagai Lurah Jatihandap - (Sumber: Krisna/bJN)
Lurah Jatihandap beserta istri dan Camat Mandalajati berpelukan mengakhiri masa jabatan mereka sebagai Lurah Jatihandap – (Sumber: Krisna/bJN)

Dalam sambutannya, kedua pasangan ini tampak penuh haru. Pelepasan itu menjadi momen penuh emosi. Jabat tangan, foto bersama,  penyerahan cenderamata, dan pelukan erat mewarnai rangkaian pelepasan Lurah Jatihandap tersebut.

Acara dimeriahkan dengan atraksi budaya arak-arakan sisingaan dengan kearifan lokal. Sebelum memulai sambutannya, Heri diarak dengan menaiki sisingaan (jampana) yang diiringi musik dan gerak tari hingga ke atas panggung sehingga  menambah suasana penuh rasa kebahagiaan dan suka cita.

Pelepasan Purna Bakti dimeriahkan Atraksi Budaya Sisingaan, dan mengenalkan keunikan budaya ini kepada generasi muda.
Pelepasan Purna Bakti dimeriahkan Atraksi Budaya Sisingaan, dan mengenalkan keunikan budaya ini kepada generasi muda – (Sumber: Krisna/BJN)

Sambutan pun disampaikan Camat Mandalajati, Yati Sri Sumiati, S.A.P., M.M. yang berpesan agar para ASN dan Lurah se Kecamatan Mandalajati agar menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan integritas, seperti yang telah ditunjukkan oleh Heri sebagai Lurah Jatihandap.

“Semangat, inovatif dan etos kerja Pak Lurah Heri yang telah ditunjukkan di dalam kantor maupun di luar kelurahan, semoga dapat terus dilanjutkan oleh penerusnya dalam menjalankan tugas sehari-hari dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujar Yati.

Lebih lanjut, Camat Mandalajati tersebut berpesan agar perangkat struktural kelurahan beserta para staf yang masih aktif terus meningkatkan kompentensi dan kualitas pelayanan kepada masyarakat karena tugas dan tanggung jawab sebagai pelayan publik harus dijalankan dengan sepenuh hati dan profesional, serta bekerja sama demi kebaikan bersama Kelurahan Jatihandap.

“Keputusan pergantian Lurah adalah kewenangan pemerintah Kota Bandung. Ada pun perubahan kepemimpinan adalah momentum untuk kita introspeksi sekaligus mengenang kontribusi yang telah ditorehkan dalam mewujudkan kebersamaan dengan meningkatkan kualitas pelayanan dan administrasi khususnya di Kelurahan Jatihandap dan rasa syukur atas jasa yang telah dirasakan oleh masyarakat,” kata Yati.

Ada sejumlah harapan, perubahan kewilayahan, di antaranya delapan RW telah KBS (Kawasan Bebas Sampah) dengan terdapat lima bank sampah dan inovasi produktivitas Buruan SAE lahir melalui Lurah Heri. Hal tersebut membawa Kelurahan Jatihandap meraih penghargaan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Sementara itu Sekjen Forum RTRW yang juga merupakan Ketua RW 16, Krisna Aditya menyampaikan terima kasih dan apresiasinya selama menjabat sejak dilantik TMT hingga 1 Mei 2025 kepemimpinan Lurah Heri yang telah memberikan semangat, keteladan, dan prestasi di Kelurahan Jatihandap.

Lurah Jatihandap, Heri Nermansyah berfoto bersama para Ketua RW
Lurah Jatihandap, Heri Nermansyah berfoto bersama para Ketua RW se Kelurahan Jatihandap – (Sumber: Krisna/BJN)

“Selaku Ketua RW 16 saya menghaturkan terima kasih atas semangat, keteladan, dan prestasi yang telah ditorehkan Bapak Lurah Heri, meski masih ada pembangunan kewilayahan yang harus dibenahi di Jatihandap,” ujar Krisna.

Hal yang sama di utarakan Ketua pelaksana acara yang juga Kasie Kesejahteraan Sosial, Deddy Sukmana, S.Pd., M.Tr.A.P, mengungkapkan, “Sosok Lurah Heri tidak banyak kata-kata, tapi bekerja dengan nyata membawa Jatihandap semakin melesat.”

***

Judul: Halal Bihalal, Budaya, dan Purna Bakti Lurah Jatihandap
Kontributor: Krisna Aditya
Editor: Jumari Haryadi

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *