ArtikelBerita Jabar NewsBJNFeature

Mengenal Sosok Ricka Amelia, Wanita Remaja Disabilitas Cerebral Palsy Asal Kota Cimahi yang Inspiratif

Berita Jabar News (BJN), Rubrik OPINI/ARTIKEL/FEATURE, Kota Bandung, Senin (04/11/2024) – Artikel berjudul “Mengenal Sosok Ricka Amelia, Wanita Remaja Disabilitas Cerebral Palsy Asal Kota Cimahi yang Inspiratif merupakan karya Jumari Haryadi, seorang penulis, jurnalis, dan pendiri Komunitas Penulis Kreatif (KPKers) Indonesia.

Di sebuah sudut Kota Cimahi, hiduplah seorang remaja putri yang tak pernah menyerah pada keterbatasannya. Namanya Ricka Amelia, atau akrab disapa Ericka. Gadis kelahiran 2 Maret 2005 ini, memiliki semangat yang tak mudah layu meski hidup dalam keadaan yang berbeda dari kebanyakan remaja lainnya. Dengan cerebral palsy yang membuat tubuhnya tidak bisa bergerak bebas, Ericka tetap teguh mengejar mimpi dan menebar inspirasi.

Ricka Amelia, Wanita Disabilitas Cerebral Palsy Asal Kota Cimahi
Ricka Amelia, Wanita Disabilitas Cerebral Palsy Asal Kota Cimahi – (Sumber: Arie/BJN)

Ericka lahir dan besar di Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat, di tengah lingkungan yang penuh kasih sayang. Ia saat ini masih bersekolah di kelas 12 SMA di SPKH Assakinah, Kabupaten Bandung Barat, sebuah sekolah yang mendukung anak-anak berkebutuhan khusus. Meski terbatas dalam hal fisik, Ericka tak pernah membiarkan disabilitasnya menghalangi langkahnya. Dengan segala keterbatasannya, ia terus mengukir prestasi dan membuktikan bahwa semangatnya jauh lebih besar daripada rintangan yang menghadang.

Cerebral palsy yang dialami Ericka bukan hanya membuatnya sulit bergerak, tetapi juga memaksanya menggunakan kursi roda untuk beraktivitas sehari-hari. Namun, hal ini tidak menjadi alasan bagi Ericka untuk menyerah. Justru, ia menemukan cara untuk menyampaikan suara hatinya melalui puisi. Menulis adalah caranya melampiaskan perasaan, ide, dan impiannya. Hebatnya lagi, Ericka mampu mengetik puisi-puisinya dengan kaki, sebuah bukti nyata keteguhan hatinya dalam berkarya.

Dengan bantuan kakinya, Ericka merangkai kata demi kata di layar ponsel. Bukan sekadar menulis, ia menghidupkan kata-kata itu dengan kejujuran yang hanya bisa dimiliki oleh seseorang yang memahami perjuangan hidup. Puisinya berbicara tentang cinta, harapan, dan kekuatan, sebuah cermin jiwa yang luar biasa tangguh dan penuh kasih.

Ericka dikenal sebagai gadis yang pandai menyembunyikan lelah di balik senyuman. Di setiap larik puisinya, terdapat perjalanan panjang penuh liku, tetapi dipenuhi cahaya harapan. Ia menulis bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi untuk siapa saja yang membaca dan menemukan kekuatan di dalam kata-katanya.

Didin Tulus dan Ericka
Ericka Amelia bersama Didin Kamayana Tulus, seorang penulis dan pegiat literasi Kota Cimahi yang pertama kali mempublikasikan karya Ericka berupa buku melalu Penerbit Tulus Pustaka ke publik – (Sumber: Arie/BJN)

Di balik setiap kata-kata yang ditulis Ericka, ia mengajarkan pada kita bahwa hidup ini indah meski tidak selalu mudah. Ia memperlihatkan bahwa kekuatan tidak selalu tampak dalam langkah yang tegap atau tubuh yang kokoh, melainkan dalam hati yang tidak pernah gentar.

Orang-orang yang mengenal Ericka, baik teman maupun keluarga, selalu terinspirasi oleh semangatnya. Bagi mereka, Ericka adalah teladan tentang keteguhan hati dan kebanyakan dari mereka menyaksikan sendiri betapa ia menjalani hari-hari dengan senyuman walaupun rasa sakit dan keterbatasan tak pernah jauh darinya. Tak jarang, ia justru menjadi pelipur lara bagi teman-temannya yang sedang menghadapi masalah, membagikan senyuman dan kata-kata bijak yang meredakan kegundahan.

Ricka Amelia terlihat gembira ketika menghadiri Acara “World Cerebral Plasy Day” pada Minggu (20/10/2024) di Hotel Horison Ultima Bandung - (Sumber: Arie/BJN)
Ricka Amelia terlihat gembira ketika menghadiri Acara “World Cerebral Plasy Day” pada Minggu (20/10/2024) di Hotel Horison Ultima Bandung – (Sumber: Arie/BJN)

Ericka memiliki mimpi besar yang ia tata dengan tekad yang mantap. Di masa depan, ia ingin agar puisinya bisa dikenal lebih luas, hingga bisa menjadi penguat bagi lebih banyak orang. Ia ingin agar karyanya menginspirasi para penyandang disabilitas lain di Indonesia, bahwa keterbatasan bukanlah akhir dari segalanya. Justru, keterbatasan adalah jalan untuk menemukan keindahan yang tersembunyi, keindahan yang tidak terlihat oleh mereka yang hidup tanpa halangan.

Bagi bangsa Indonesia, sosok seperti Ericka adalah permata berharga yang mengingatkan kita akan nilai-nilai kemanusiaan dan perjuangan hidup. Ia mengingatkan bahwa setiap orang, tanpa memandang keterbatasannya, bisa memberikan inspirasi dan membuat dunia menjadi lebih baik. Ericka adalah bukti bahwa tak ada keterbatasan yang benar-benar bisa menahan seseorang dari mewujudkan mimpinya, asal memiliki semangat yang tak kenal padam.

Ricka Amelia
Ericka bersama ibunya, Siti Towiyah, wanita tangguh yang selalu mendampingi dan memberi support kegiatannya – (Sumber: Arie/BJN)

Dengan kisahnya, Ericka mengajak kita semua untuk lebih bersyukur dan menghargai setiap detik yang kita miliki. Ia menunjukkan bahwa kekuatan tidak selalu berada dalam fisik, melainkan dalam keikhlasan hati dan kebesaran jiwa. Ricka Amelia, gadis yang tak pernah menyerah pada keterbatasannya, mengajarkan kita bahwa hidup yang penuh perjuangan adalah hidup yang sesungguhnya. Teruslah melangkah, Ericka, sebab setiap puisimu adalah cahaya bagi mereka yang tengah berada dalam gelap.

***

Judul: Mengenal Sosok Ricka Amelia, Wanita Remaja Disabilitas Cerebral Palsy Asal Kota Cimahi yang Inspiratif
Penulis: Jumari Haryadi
Editor: JHK

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *